Rajab Bulan Istigfar dan Amalannya
Bulan Rajab sering disebut sebagai bulan istigfar.
Tidak salah kiranya jika banyak kitab klasik yang dikarang para ulama yang mengutip
salafussholihin hingga Nabi Muhammad
Saw. menganjurkan dan mengajak umat agar memperbanyak istigfar.
Adapun amalan di Bulan Rajab yang di ajarkan
oleh Rasulullah Saw. kepada para sholihin
diantaranya:
Membaca sebanyak 100 kali pada waktu yang ditentukan:
“Subhanallah al-hayyu al-qoyyum” pada tanggal
1-10 dibaca sebanyak 100 kali. Sementara itu pada tanggal 11-20 membaca “subhanallah al-ahad al-shomad” sebanyak
100 kali. Sedangkan pada sepuluh terakhir Bulan Rajab dianjurkan membaca “subhanallah al-ra’uf” sebanyak 100 kali.
Setelah sholat shubuh dan isya' membaca
Istigfar Rajab; setelah salam tanpa merubah posisi duduk tahiyat akhir, langsung
membaca doa dibawah ini 70 kali; "Robbigh
firlii warhamnii watub 'alayya", yang artinya: "Ya Allah
ampunilah aku, kasihanilah serta terimalah taubatku".
Diantara manfaat mengamalkan istigfar Rajab
disebutkan bahwa; Barang siapa yang membaca doa ini selama Bulan Rajab maka ia
tidak akan tersentuh api neraka, diampuni dosa-dosanya oleh Allah SWT sebanyak
apapun dan Akan memperoleh kasih sayang Allah SWT.
Istighfar setelah sholat Dhuhur sebanyak 70
kali; "Astaghfirullah hal adzim
alladzi laa ilaaha illallahual hayyul qoyyum wa atuubu ilaihi, taubata 'abdin
dzoolimin laa yamliku linafsihi dhorron wala naf'an wala mautan wala hayatan
wala nusyuuro".
Amalan Bulan Rajab lainnya setelah sholat Ashar
sebanyak 7 kali; "Astaghfirullah hal
adzim alladzi laa ilaaha illallahual hayyul qoyyum ghoffaru dzunuubi sattarul
'uyubi lana waliwalidina wa lii jami'il muslimiina wa as aluhu taubata wal
maghfirota innaka antal ghofuurur rohiimut tawwabul hakim".
Berdo’a setiap selesai sholat fardhu selama Bulan
Rajab dan Sya'ban; "Allahumma
baariklana fii rojaba wa sya'bana wa ballighna romadzona wa a'inna 'alash
shiyami wal qiyaami wa qiroatil quraan".
Sementara itu, Imam Syafi’i dalam Al-Umm meyakini bahwa do’a yang diterima
(diijabah) oleh Allah SWT diantaranya; malam Jum’at, malam Idul Adha, malam
Idul Fitri, malam pertama di Bulan Rajab dan malam pertengahan di Bulan Sya’ban.
(Sumber: Kitab
Al-Umm dan Kitab Kanzun Najah
Wassurur)